SULBAR-KABARTA.COM, MAMUJU – Pekan Ekonomi Syariah (PEKSYAR) Sulawesi Barat 2025 akan dimeriahkan dengan hadirnya Kompetisi Dakwah Ekonomi Syariah, sebuah ajang kreatif yang ditujukan bagi generasi muda untuk menyampaikan nilai-nilai ekonomi Islam secara edukatif dan inspiratif.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Karya Kreatif Ekonomi (KKE) Sulbar yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Barat, dengan menggandeng berbagai mitra strategis, termasuk Pengurus Wilayah Fatayat NU Sulawesi Barat.
Antusiasme peserta cukup tinggi dengan jumlah pendaftar mencapai 39 orang, berasal dari enam kabupaten: Mamuju (6 peserta), Pasangkayu (12 peserta), Polewali Mandar (12 peserta), Mamuju Tengah (2 peserta), Mamasa (2 peserta), dan Majene (5 peserta).
Ketua Fatayat NU Sulawesi Barat, Imelda Adhiyanty, mengatakan dakwah ekonomi syariah menjadi sarana penting untuk mengedukasi masyarakat mengenai sistem ekonomi Islam yang berkeadilan dan berkelanjutan.
“Kami ingin agar generasi muda tidak hanya memahami nilai-nilai ekonomi syariah, tetapi juga mampu menyampaikannya secara kreatif, komunikatif, dan membumi. Kompetisi ini menjadi wadah untuk melatih sekaligus menyebarluaskan pemahaman ekonomi syariah kepada masyarakat luas,” ujar Imelda.
Imelda menambahkan, Fatayat NU berkomitmen mendorong partisipasi aktif perempuan dan generasi muda dalam penguatan literasi ekonomi syariah sebagai bagian dari dakwah kekinian yang inklusif dan solutif.
Kriteria dan Ketentuan Kompetisi
Kriteria Peserta
a) Peserta kompetisi merupakan perorangan/individu
b) Peserta berusia 15 – 25 tahun (minimal 15 tahun per Juni 2025 dan maksimal 25 tahun per Agustus 2025) dan merupakan Warga Negara Indonesia dibuktikan dengan KTP/KK
Ketentuan Kompetisi
a) Peserta memilih salah satu tema dakwah lalu disampaikan ke dalam bentuk video dan materi dakwah
b) Video dakwah dan materi dakwah harus relevan dengan materi sesuai tema yang dipilih dan tidak menyinggung SARA
c) Video dakwah berdurasi maksimal 7 menit dengan format video 16:9 (landscape/horizontal) dan format file mp4. Audio harus terdengar jelas
d) Materi dakwah berformat Microsoft Word dengan ukuran kertas A4, jenis font Times New Roman ukuran 12, dan spasi 1.5
e) Pada bagian akhir materi dakwah menyertakan sumber referensi materi dakwah
f) Peserta mengirimkan file video rekaman dan materi dakwah pada form yang telah disiapkan panitia
g) Peserta menggunakan pakaian sopan dan menutup aurat
h) Kompetisi terdiri dari Babak Penyisihan (online melalui video), Babak Semi Final (offline), dan Babak Final (offline)
i) Peserta yang lolos dari Babak Penyisihan akan lanjut ke babak Semi Final dan Final yang akan diselenggarakan secara offline pada tanggal 20 – 21 Juni di Mamuju
j) Materi dakwah yang dibawakan untuk babak penyisihan, babak semi final, dan babak final harus berbeda isi dan bahasan (tema dakwah masih boleh sama)
Tema dan Penilaian
Pilihan Tema Dakwah
a) Keuangan Sosial Syariah: tentang jenis-jenis zakat, ZISWAF bagi pengembangan ekonomi umat, termasuk pengetahuan terhadap lembaga/penyalur ZISWAF
b) Pentingnya Gaya Hidup Halal
c) Sinergi dan Kerja Sama untuk membangun ekonomi dan kesejahteraan bersama
d) Penerapan nilai-nilai dan prinsip ekonomi dalam kehidupan sehari-hari
Kriteria Penilaian
a) Originalitas ide dan video
b) Sumber Referensi (referensi/materi sudah sesuai dan dapat dipertanggungjawabkan)
c) Kesesuaian materi yang disampaikan dengan tema disertai dengan contoh yang implementatif
d) Kualitas Video dan Audio
e) Cara penyampaian materi dakwah (al-nada, penekanan, artikulasi, dan kemudahan dipahami/menarik)
Timeline Kompetisi
Pendaftaran: 10 – 15 Juni 2025
Pelaksanaan Penyisihan Online: 16 – 18 Juni 2025
Pelaksanaan Semi-Final dan Final Offline: 20 – 21 Juni 2025
(*)