SULBAR-KABARTA.COM, MAMUJU – Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S. Mengga, memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan KPID Expo Penyiaran 2025 yang digelar di Matos, Mamuju, Jumat (23/5/2025). Kegiatan ini dinilainya sebagai langkah strategis dalam membangun literasi media dan memperkuat peran penyiaran sebagai alat pembangunan daerah dan bangsa.
“Saya sangat mengapresiasi KPID Sulbar yang telah menggagas kegiatan positif ini. Expo ini bukan sekadar seremoni, tetapi bagian dari gerakan nyata untuk memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya informasi yang sehat dan bertanggung jawab,” ujar Salim saat memberikan sambutan pembukaan.
Ia menekankan, di tengah derasnya arus informasi digital saat ini, peran KPID menjadi semakin vital dalam menjaga ruang siar dari konten negatif dan menyesatkan.
“Di era digital ini, informasi menyebar sangat cepat. Dibutuhkan kecermatan dalam menilai apakah konten bersifat mendidik atau justru propaganda yang membahayakan. Kegiatan seperti ini sangat penting sebagai wadah edukasi dan pembelajaran,” tambahnya.
Wagub juga mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk memanfaatkan KPID Expo sebagai ruang belajar sekaligus momen meningkatkan kesadaran literasi digital.
“Kepada peserta dan pengunjung, saya berharap manfaatkanlah expo ini sebaik-baiknya. Mari jadikan penyiaran sebagai sarana strategis dalam pembangunan masyarakat yang cerdas dan kritis,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KPID Sulbar, Mu’min, turut menyampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak. Ia menegaskan pentingnya menjaga akses terhadap informasi yang sehat demi mendukung tumbuh kembang generasi muda yang berkualitas.
“Informasi itu seperti makanan. Bila sehat, maka tubuh akan sehat. Begitu pula dengan informasi yang berkualitas, akan membentuk akal dan jiwa yang sehat,” ujarnya.
Salah satu inovasi yang diluncurkan dalam expo ini adalah sistem peringatan dini kebencanaan (early warning system) yang terintegrasi dengan siaran televisi digital, sebagai bagian dari upaya menyelaraskan penyiaran dengan kebutuhan publik.
Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh baik yang dapat direplikasi di wilayah lain dalam memperkuat sistem penyiaran daerah.(*)
