Berbagai pihak memberikan apresiasi atas capaian ini. Kepala BKKBN Sulawesi Barat, Rezky Murwanto, bahkan menyebutkan bahwa Sulawesi Barat termasuk dalam lima besar provinsi dengan penurunan stunting tertinggi di Indonesia berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023.
Beliau juga menyoroti penurunan signifikan di beberapa kabupaten, seperti Polewali Mandar dan Majene.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menargetkan penurunan stunting di angka 20 hingga 25 persen pada tahun 2024.
Untuk mencapai target ini, berbagai upaya terus diintensifkan, termasuk penguatan posyandu, pemberian makanan tambahan, serta edukasi kepada masyarakat.
Dalam acara Rembuk Stunting Provinsi tahun 2024, menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk terus mendukung kabupaten/kota dalam upaya penurunan stunting.
Meskipun demikian, kewaspadaan tetap diperlukan. Data bulan September 2024 mencatat angka stunting tertinggi di Kabupaten Mamuju dengan 5.025 balita.
Hal ini menunjukkan bahwa upaya penanggulangan stunting perlu terus difokuskan dan disesuaikan dengan kondisi di masing-masing wilayah.
Dengan sinergi dan kolaborasi yang kuat antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, tenaga kesehatan, masyarakat, serta berbagai pihak terkait, diharapkan Sulawesi Barat dapat terus mempertahankan tren positif ini dan mencapai target nasional dalam menurunkan angka stunting demi mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas.(*)